
- Tata Cara Sholat Tarawih 8 Rakaat
- Bacaan Sholat Tarawih 8 Rakaat
- Tata Cara Sholat Witir
- Keutamaan Sholat Tarawih dan Witir
-
Sunnah-Sunnah Terkait Sholat Tarawih dan Witir
- Sunnah Sebelum Sholat Tarawih dan Witir
- Sunnah Sesudah Sholat Tarawih dan Witir
- Contoh Doa Sebelum dan Sesudah Sholat Tarawih dan Witir, Sholat tarawih 8 rakaat dan witir lengkap tata cara dan bacaan arab latin
- Pentingnya Adab dan Kesopanan dalam Sholat Tarawih dan Witir
- Amalan Sunnah Lainnya di Bulan Ramadhan
- Penutupan Akhir: Sholat Tarawih 8 Rakaat Dan Witir Lengkap Tata Cara Dan Bacaan Arab Latin
Sholat tarawih 8 rakaat dan witir lengkap tata cara dan bacaan arab latin menjadi panduan sempurna bagi umat muslim yang ingin menjalankan ibadah sunnah di bulan Ramadhan dengan khusyuk. Artikel ini menyajikan secara detail langkah-langkah sholat tarawih 8 rakaat, mulai dari niat hingga salam, lengkap dengan bacaan arab dan latinnya. Tak hanya itu, panduan lengkap sholat witir dengan berbagai variasi rakaat juga disertakan, dilengkapi dengan keutamaan dan sunnah-sunnah yang dianjurkan sebelum dan sesudah sholat.
Penjelasan yang komprehensif ini diharapkan dapat membantu Anda memahami dan mempraktikkan sholat tarawih dan witir dengan benar, menambah kekhusyukan ibadah, dan meraih pahala berlipat ganda di bulan penuh berkah ini. Mari kita dalami setiap detailnya agar ibadah kita semakin sempurna.
Tata Cara Sholat Tarawih 8 Rakaat

Sholat Tarawih merupakan sholat sunnah yang dikerjakan pada malam hari di bulan Ramadhan. Banyak masjid yang melaksanakan sholat Tarawih dengan jumlah rakaat 8 rakaat, ditambah 3 rakaat witir. Mengetahui tata cara sholat Tarawih 8 rakaat dengan benar akan membantu umat muslim menjalankan ibadah dengan khusyuk dan sesuai tuntunan.
Urutan Gerakan Sholat Tarawih 8 Rakaat
Sholat Tarawih 8 rakaat dilakukan dengan empat rakaat salam, kemudian dilanjutkan empat rakaat lagi dan diakhiri witir. Secara umum, gerakannya sama dengan sholat fardhu, namun ada beberapa perbedaan yang perlu diperhatikan. Berikut langkah-langkahnya secara detail.
- Niat: Bacalah niat sholat Tarawih 8 rakaat sebelum memulai sholat. Contoh niat:
أُصَلِّي سُنَّةَ التَّرَاوِيحِ ثَمَانِيَ رَكَعَاتٍ رَبَاعِيَّاتٍ لِلَّهِ تَعَالَى
Usholli sunnatat tarawiihi tsamaani raka’atin ruba’iyyatin lillahi ta’ala.
(Saya niat sholat sunnah Tarawih delapan rakaat empat rakaat salam untuk Allah Ta’ala)
- Takbiratul Ihram: Berdiri tegak, tangan di samping, lalu ucapkan takbiratul ihram, “Allahu Akbar”.
- Membaca Doa Iftitah: Setelah takbiratul ihram, bacalah doa iftitah.
- Membaca Surat Al-Fatihah dan Surat Lainnya: Bacalah surat Al-Fatihah pada setiap rakaat, kemudian lanjutkan dengan membaca surat-surat pendek lainnya.
- Ruku’: Setelah membaca Al-Fatihah dan surat pendek, ruku’ dengan posisi punggung lurus dan tangan memegang lutut.
- I’tidal: Setelah ruku’, kembali tegak dengan mengucapkan “Sami’allahu liman Hamidah, Rabbana wa lakal hamdu”.
- Sujud: Setelah i’tidal, lakukan sujud dua kali dengan posisi dahi menyentuh tanah.
- Duduk di antara dua sujud: Duduk di antara dua sujud, lalu kembali sujud.
- Ulangi langkah 4-7 untuk rakaat selanjutnya: Lakukan langkah ruku’, i’tidal, sujud, dan duduk di antara dua sujud untuk rakaat kedua, ketiga, dan keempat. Setelah rakaat keempat, salamlah.
- Ulangi langkah 2-8 untuk empat rakaat selanjutnya: Setelah salam pertama, lanjutkan sholat Tarawih empat rakaat lagi dengan cara yang sama.
- Sholat Witir: Setelah sholat Tarawih 8 rakaat, lanjutkan dengan sholat witir 3 rakaat.
- Salam: Setelah menyelesaikan sholat witir, ucapkan salam ke kanan dan ke kiri.
Tabel Ringkasan Gerakan Sholat Tarawih 8 Rakaat
Berikut tabel ringkasan gerakan sholat Tarawih 8 rakaat. Perlu diingat bahwa bacaan arab dan latin dapat bervariasi tergantung imam atau sumber rujukan.
Gerakan | Deskripsi | Bacaan Arab (Contoh) | Bacaan Latin (Contoh) |
---|---|---|---|
Takbiratul Ihram | Memulai sholat dengan mengucapkan Allahu Akbar | الله أكبر | Allahu Akbar |
Membaca Al-Fatihah | Membaca surat Al-Fatihah | (Lihat Al-Quran) | (Lihat Terjemahan Al-Quran) |
Ruku’ | Membungkuk dengan punggung lurus | سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيمِ | Subhaana rabbiyal ‘azhiim |
I’tidal | Kembali tegak | سمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَهُ رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ | Sami’allaahu liman Hamidah, Rabbana wa lakal hamdu |
Sujud | Sujud dengan dahi menyentuh tanah | سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى | Subhaana rabbiyal a’laa |
Duduk di antara dua sujud | Duduk di antara dua sujud | رَبِّ اغْفِرْ لِي | Rabbi ighfir li |
Salam | Menyampaikan salam ke kanan dan kiri | ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ | Assalamu ‘alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh |
Perbedaan Gerakan Sholat Tarawih dengan Sholat Fardhu
Secara umum, gerakan sholat Tarawih sama dengan sholat fardhu. Perbedaan utama terletak pada niat dan jumlah rakaat. Sholat Tarawih adalah sholat sunnah, sementara sholat fardhu adalah sholat wajib. Sholat Tarawih juga umumnya dikerjakan secara berjamaah di masjid, sementara sholat fardhu dapat dikerjakan secara berjamaah atau sendirian.
Bacaan Sholat Tarawih 8 Rakaat
Sholat Tarawih merupakan ibadah sunnah yang dianjurkan pada bulan Ramadan. Pelaksanaan sholat Tarawih bervariasi, salah satunya adalah sholat Tarawih 8 rakaat. Keutamaan sholat Tarawih telah banyak dijelaskan dalam berbagai kitab hadits, dan pilihan jumlah rakaat pun beragam sesuai dengan kebiasaan masing-masing daerah. Berikut uraian lengkap bacaan sholat Tarawih 8 rakaat beserta witirnya.
Bacaan Surat Pendek Sholat Tarawih 8 Rakaat
Pemilihan surat pendek dalam sholat Tarawih didasarkan pada kemudahan dan kemampuan masing-masing individu. Berikut beberapa contoh surat pendek yang umum dibaca, disertai bacaan Arab dan Latinnya. Penting diingat bahwa pilihan surat sangat fleksibel, dan jamaah dapat menyesuaikannya dengan kemampuan bacaan masing-masing.
-
Al-Ikhlas
قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ
Qul huwallahu ahad
اللَّهُ الصَّمَدُ
Allahu ash-Shamad
لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ
Lam yalid wa lam yuulad
وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ
Wa lam yakun lahu kufuwan ahad -
Al-Falaq
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ
Qul a’uudzu birobbi al-falaq
مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
Min syarri ma khalaq
وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ
Wa min syarri ghasiqin idza waqab
وَمِنْ شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ
Wa min syarri an-naffatsati fil-‘uqad
وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ
Wa min syarri hasidin idza hasad -
An-Nas
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ
Qul a’uudzu birobbi an-nas
مَلِكِ النَّاسِ
Maliki an-nas
إِلَٰهِ النَّاسِ
Ilahi an-nas
مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ
Min syarri al-waswasi al-khannas
الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ
Alladzi yuwaswisu fi shudur an-nas
مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ
Mina al-jinnati wan-nas
Selain surat-surat di atas, masih banyak surat pendek lainnya yang dapat dibaca, seperti Al-Kafirun, Al-Kawthar, dan lainnya. Yang terpenting adalah membaca dengan khusyuk dan memahami maknanya.
Doa Setelah Sholat Tarawih
Setelah menyelesaikan sholat Tarawih 8 rakaat, dianjurkan untuk membaca doa. Doa ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan harapan masing-masing individu. Berikut salah satu contoh doa yang umum dibaca:
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Robbanaa aatina fid dunyaa hasanah wa fil akhirati hasanah wa qina ‘adzaaban naar
(Ya Tuhan kami, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan peliharalah kami dari siksa neraka).
Bacaan Sholat Witir Setelah Tarawih 8 Rakaat
Sholat Witir biasanya dilakukan setelah sholat Tarawih. Sholat Witir dapat dilakukan dengan jumlah rakaat ganjil, misalnya 1, 3, 5, atau 7 rakaat. Berikut contoh bacaan sholat Witir 3 rakaat (bisa disesuaikan): Rakaat pertama dan kedua sama seperti rakaat sholat Tarawih, sedangkan rakaat ketiga ditambahkan bacaan Qunut.
Contoh Bacaan Qunut:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْهُدَى وَالتُّقَى وَالْعَفَافَ وَالْغِنَى
Allahumma inni as’aluka al-huda wat-tuqa wal-‘afafa wal-ghinaa
(Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu petunjuk, ketakwaan, kesucian, dan kekayaan).
Selanjutnya, bacaan witir disesuaikan dengan jumlah rakaat yang dipilih. Intinya, sholat witir tetap memiliki bacaan yang sama dengan sholat sunnah lainnya, hanya saja jumlah rakaatnya ganjil.
Pilihan Bacaan Alternatif Sholat Tarawih
Pilihan bacaan dalam sholat Tarawih sangat beragam dan fleksibel. Selain surat-surat pendek yang telah disebutkan, jamaah dapat membaca surat-surat lain yang lebih panjang, sesuai dengan kemampuan dan waktu yang tersedia. Yang terpenting adalah membaca dengan khusyuk dan memahami maknanya. Konsultasikan dengan imam atau guru agama untuk mendapatkan panduan lebih lanjut.
Tata Cara Sholat Witir
Sholat Witir, sholat sunnah yang dilakukan di malam hari, menjadi penutup rangkaian sholat Tarawih. Keutamaan sholat ini sangat dianjurkan, menjadi amalan istimewa di bulan Ramadan. Berikut tata cara lengkapnya, mulai dari niat hingga salam, beserta perbandingannya dengan sholat Tarawih.
Tata Cara Sholat Witir
Sholat Witir memiliki keunikan karena jumlah rakaatnya ganjil, minimal satu rakaat dan bisa ditambah hingga tujuh rakaat. Tata caranya hampir sama dengan sholat sunnah lainnya, namun terdapat beberapa poin penting yang perlu diperhatikan.
- Niat: Bacalah niat di dalam hati sebelum memulai sholat. Contoh niat sholat Witir satu rakaat:
نَوَيْتُ أَنْ أُصَلِّيَ وِتْرًا رَكْعَةً سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu an uṣalliya witran rak’atan sunnatan lillāhi ta’ālā.
(Saya niat sholat Witir satu rakaat sunnah karena Allah Ta’ala)
- Takbiratul Ihram: Setelah niat, lakukan takbiratul ihram (Allahu Akbar).
- Membaca Doa Iftitah: Setelah takbiratul ihram, bacalah doa iftitah.
- Rakaat Pertama dan seterusnya: Lakukan gerakan sholat seperti biasa, membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek lainnya. Pada rakaat-rakaat selanjutnya, setelah membaca Al-Fatihah, sunnah untuk membaca surat-surat pendek yang lain.
- Tasyahud Awal: Pada rakaat terakhir sebelum salam, lakukan tasyahud awal.
- Tasyahud Akhir: Setelah tasyahud awal, berdiri untuk rakaat selanjutnya (jika sholat witir lebih dari satu rakaat). Jika sholat witir satu rakaat, langsung menuju tasyahud akhir.
- Salam: Akhiri sholat dengan salam ke kanan dan ke kiri.
Perbandingan Sholat Witir dan Sholat Tarawih
Berikut tabel perbandingan sholat Witir dan sholat Tarawih untuk memudahkan pemahaman:
Perbedaan | Sholat Witir | Sholat Tarawih |
---|---|---|
Jumlah Rakaat | Ganjil (1, 3, 5, 7, dst) | Genap (8, 12, 20, dst) |
Waktu Pelaksanaan | Setelah Sholat Tarawih | Setelah Isya’ |
Sifat Sholat | Sunnah Muakkad | Sunnah Muakkad |
Keutamaan | Sholat penutup rangkaian ibadah malam | Ibadah sunnah utama di bulan Ramadhan |
Contoh Bacaan Sholat Witir Beragam Rakaat
Berikut contoh bacaan sholat witir dengan jumlah rakaat yang bervariasi. Perlu diingat bahwa bacaan surat selain Al-Fatihah dapat diganti dengan surat-surat pendek lainnya.
- Witir 1 Rakaat: Setelah takbiratul ihram, baca Al-Fatihah dan surat pendek (misalnya Al-Ikhlas), lalu tasyahud akhir dan salam.
- Witir 3 Rakaat: Dua rakaat pertama seperti sholat biasa, lalu rakaat ketiga ditambah dengan bacaan witir (seperti Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Nas), tasyahud akhir dan salam.
- Witir 5 Rakaat: Empat rakaat pertama seperti sholat biasa, lalu rakaat kelima ditambah dengan bacaan witir, tasyahud akhir dan salam.
- Witir 7 Rakaat: Enam rakaat pertama seperti sholat biasa, lalu rakaat ketujuh ditambah dengan bacaan witir, tasyahud akhir dan salam.
Pada rakaat witir (rakaat terakhir), disunnahkan untuk memanjangkan bacaan surat dan doa.
Keutamaan Sholat Tarawih dan Witir

Menunaikan sholat Tarawih dan Witir di bulan Ramadhan memiliki keutamaan yang luar biasa. Amalan sunnah ini memberikan pahala berlipat ganda dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Berikut beberapa keutamaan yang bisa kita raih dengan konsisten menjalankan sholat Tarawih 8 rakaat dan Witir.
Keutamaan Sholat Tarawih 8 Rakaat dan Witir Berdasarkan Dalil
Meskipun tidak ada dalil spesifik yang menyebutkan jumlah rakaat Tarawih 8 rakaat, namun keutamaan sholat Tarawih dan Witir secara umum telah banyak dijelaskan dalam Al-Quran dan Hadits. Jumlah rakaat yang utama sebenarnya fleksibel, yang penting adalah niat ikhlas dan khusyuk dalam menjalankan ibadah.
- Hadits Nabi SAW yang menganjurkan sholat malam di bulan Ramadhan, menunjukkan keutamaan ibadah sunnah ini. Pahala yang dijanjikan sangat besar, bahkan melebihi pahala sholat wajib di bulan-bulan lainnya.
- Sholat Witir sebagai penutup sholat Tarawih juga memiliki keutamaan tersendiri. Witir merupakan sholat sunnah yang dianjurkan Rasulullah SAW, dan memiliki keistimewaan sebagai sholat yang ganjil rakaatnya, melambangkan keesaan Allah SWT.
- Amalan ini merupakan bentuk ibadah yang menunjukkan ketaatan dan ketakwaan seorang hamba kepada Tuhannya. Hal ini sejalan dengan tujuan utama ibadah, yaitu mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Pahala Sholat Tarawih dan Witir
Pahala yang didapatkan dari menjalankan sholat Tarawih dan Witir sangat besar dan berlipat ganda di bulan Ramadhan. Allah SWT menjanjikan ampunan dosa dan balasan pahala yang setimpal bagi hamba-Nya yang ikhlas beribadah.
- Setiap rakaat sholat Tarawih dan Witir dilipatgandakan pahalanya oleh Allah SWT. Besarnya pahala tersebut tidak dapat diukur dengan angka, hanya Allah SWT yang mengetahuinya.
- Selain pahala yang besar, sholat Tarawih dan Witir juga menjadi sarana untuk membersihkan diri dari dosa-dosa. Dengan bermunajat dan berdoa kepada Allah SWT, hati akan merasa tenang dan damai.
- Sholat Tarawih dan Witir juga dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan seseorang. Dengan konsisten menjalankannya, kita akan semakin dekat kepada Allah SWT dan terhindar dari perbuatan maksiat.
Hikmah Sholat Tarawih Berjamaah
Menjalankan sholat Tarawih berjamaah di masjid memiliki hikmah tersendiri. Selain mendapatkan pahala yang lebih besar, sholat berjamaah juga membentuk rasa persaudaraan dan kebersamaan di antara sesama muslim.
- Sholat berjamaah memberikan kesempatan untuk belajar membaca Al-Quran dan memahami maknanya bersama-sama. Imam yang memimpin sholat biasanya akan membacakan ayat-ayat Al-Quran dengan tartil dan merdu.
- Suasana sholat berjamaah di masjid yang khusyuk dan tenang akan memberikan ketenangan batin dan meningkatkan keimanan.
- Saling mengingatkan dan memotivasi antar jamaah untuk tetap istiqomah dalam menjalankan ibadah.
Suasana Khusyuk Sholat Tarawih Berjamaah
Bayangkan suasana masjid di malam Ramadhan. Ribuan jamaah memenuhi ruangan, duduk berjejer dengan khusyuk. Suara lantunan ayat suci Al-Quran dari imam menggema, diiringi suara bacaan takbir dan doa-doa yang dipanjatkan bersama. Cahaya lampu yang redup menambah suasana khusyuk dan tenang. Setiap gerakan dan bacaan dilakukan dengan penuh konsentrasi, menandakan keikhlasan dan ketulusan hati dalam beribadah kepada Allah SWT.
Aroma wangi khas masjid menambah kedamaian suasana, membuat hati terasa tenang dan damai. Semua jamaah larut dalam ibadah, merasakan kebersamaan dan kehangatan ukhuwah islamiyah. Itulah gambaran suasana khusyuk sholat Tarawih berjamaah di bulan Ramadhan yang penuh berkah.
Sunnah-Sunnah Terkait Sholat Tarawih dan Witir

Menjalankan sholat Tarawih dan Witir di bulan Ramadhan tak hanya sekadar menjalankan ibadah wajib, namun juga kesempatan meraih pahala berlipat. Namun, keutamaan ibadah ini akan semakin lengkap jika diiringi dengan amalan sunnah yang dianjurkan sebelum dan sesudahnya. Amalan-amalan ini menambah kekhusyukan dan meningkatkan kualitas ibadah kita di bulan suci ini.
Selain itu, menjaga adab dan kesopanan selama pelaksanaan sholat Tarawih dan Witir juga merupakan hal yang penting. Hal ini menunjukkan kesungguhan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Berikut beberapa sunnah dan amalan yang dapat kita lakukan untuk memperkaya ibadah kita di bulan Ramadhan.
Sunnah Sebelum Sholat Tarawih dan Witir
Beberapa amalan sunnah dianjurkan sebelum melaksanakan sholat Tarawih dan Witir untuk mempersiapkan diri secara lahir dan batin. Dengan persiapan yang matang, diharapkan ibadah kita dapat lebih khusyuk dan bermakna.
- Berwudhu dengan sempurna dan membersihkan diri.
- Membaca doa sebelum sholat, misalnya doa iftitah atau doa-doa lainnya yang memohon kebaikan dan perlindungan dari Allah SWT.
- Berdoa memohon ampun atas dosa-dosa yang telah diperbuat.
- Membaca beberapa ayat Al-Quran atau dzikir sebagai pembuka hati.
Sunnah Sesudah Sholat Tarawih dan Witir
Setelah menyelesaikan sholat Tarawih dan Witir, ada beberapa amalan sunnah yang dapat kita lakukan untuk memantapkan pahala dan memperpanjang keberkahannya. Amalan-amalan ini menjadi penutup yang indah bagi ibadah kita.
- Membaca doa setelah sholat, misalnya doa penutup sholat atau doa-doa lainnya yang sesuai dengan kebutuhan.
- Melakukan dzikir dan istighfar untuk memohon ampun dan mengingat kebesaran Allah SWT.
- Membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW sebagai wujud kecintaan dan penghormatan.
- Menjalankan amalan-amalan sunnah lainnya, seperti membaca Al-Quran, bertadabbur, atau bermunajat kepada Allah SWT.
Contoh Doa Sebelum dan Sesudah Sholat Tarawih dan Witir, Sholat tarawih 8 rakaat dan witir lengkap tata cara dan bacaan arab latin
Doa merupakan senjata bagi seorang mukmin. Membaca doa sebelum dan sesudah sholat Tarawih dan Witir akan menambah kedekatan kita dengan Allah SWT. Berikut contoh doa yang dapat dibaca:
Sebelum Sholat: ” Allahumma inni as-aluka min khaira hadhihi al-laylah wa khaira ma fiha wa a’udzu bika min sharri hadhihi al-laylah wa sharri ma fiha.” (Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan malam ini dan kebaikan apa yang ada di dalamnya, dan aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan malam ini dan kejahatan apa yang ada di dalamnya.)
Sesudah Sholat: ” Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush shalihat.” (Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat-Nya segala kebaikan menjadi sempurna.)
Tentu saja, kita dapat membaca doa-doa lain yang sesuai dengan niat dan kebutuhan kita.
Pentingnya Adab dan Kesopanan dalam Sholat Tarawih dan Witir
Menjaga adab dan kesopanan selama sholat Tarawih dan Witir merupakan hal yang sangat penting. Hal ini menunjukkan rasa hormat dan khusyuk kita dalam beribadah. Beberapa adab yang perlu diperhatikan antara lain menjaga kebersihan, tidak berbicara kecuali hal yang penting, berpakaian yang sopan, dan menghindari perbuatan yang dapat mengganggu kekhusyukan jamaah lain.
Amalan Sunnah Lainnya di Bulan Ramadhan
Bulan Ramadhan merupakan bulan penuh berkah yang dipenuhi dengan berbagai amalan sunnah. Selain sholat Tarawih dan Witir, ada beberapa amalan sunnah lainnya yang dapat kita kerjakan untuk menambah pahala dan memperbanyak amal ibadah.
- Puasa sunnah di luar puasa Ramadhan.
- Memperbanyak membaca Al-Quran dan tadabbur.
- Memperbanyak sedekah dan berbagi kepada sesama.
- Mengerjakan sholat tahajud.
- I’tikaf di masjid.
- Memperbanyak dzikir dan istighfar.
Penutupan Akhir: Sholat Tarawih 8 Rakaat Dan Witir Lengkap Tata Cara Dan Bacaan Arab Latin
Semoga panduan lengkap sholat tarawih 8 rakaat dan witir ini dapat menjadi bekal berharga dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadhan. Dengan memahami tata cara dan bacaan yang benar, serta mengamalkan sunnah-sunnah yang dianjurkan, diharapkan ibadah kita akan lebih khusyuk dan bermakna. Raihlah pahala berlimpah dan sambut Lailatul Qadar dengan hati yang penuh persiapan dan keimanan.