
Petunjuk Lengkap Shalat Lailatul Qadar 2025 untuk Pemula hadir untuk memandu Anda dalam menjalankan ibadah di malam yang penuh berkah ini. Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan, merupakan kesempatan emas untuk meraih ampunan dan keberkahan Allah SWT. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap, mulai dari pengertian Lailatul Qadar, waktu pelaksanaannya di tahun 2025, tata cara shalat, hingga doa dan persiapan spiritual yang perlu dilakukan.
Ikuti langkah demi langkah agar ibadah Anda semakin khusyuk dan bermakna.
Dengan penjelasan yang sederhana dan mudah dipahami, artikel ini cocok bagi Anda yang baru pertama kali ingin melaksanakan shalat Lailatul Qadar. Dilengkapi dengan panduan praktis, contoh bacaan, dan tips untuk meningkatkan kekhusyukan, semoga panduan ini dapat membantu Anda meraih keutamaan malam istimewa ini.
Pengertian Lailatul Qadar dan Keutamaannya

Lailatul Qadar, atau Malam Kemuliaan, merupakan malam yang lebih baik daripada seribu bulan. Malam ini penuh berkah dan ampunan, menjadi momen istimewa bagi umat muslim untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Bagi pemula, memahami keistimewaannya akan semakin memotivasi untuk mengisi malam tersebut dengan ibadah.
Secara ringkas, Lailatul Qadar adalah malam yang diturunkannya Al-Quran, di mana amal ibadah dilipatgandakan nilainya. Meskipun tanggal pastinya tidak diketahui secara pasti, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak ibadah di sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan, khususnya di malam-malam ganjil.
Keutamaan Shalat di Malam Lailatul Qadar
Shalat yang dikerjakan di malam Lailatul Qadar memiliki keutamaan yang luar biasa. Ibadah apa pun yang dilakukan pada malam tersebut akan dilipatgandakan pahalanya oleh Allah SWT. Selain itu, mengerjakan shalat di malam ini juga menjadi kesempatan untuk memohon ampunan dan keberkahan.
Perbandingan Shalat Sunnah Lailatul Qadar dengan Shalat Sunnah Lainnya
Jenis Shalat | Keutamaan | Waktu Pelaksanaan | Catatan |
---|---|---|---|
Shalat Lailatul Qadar | Pahala lebih baik dari seribu bulan | Sepuluh malam terakhir Ramadhan (ganjil) | Waktu pastinya dirahasiakan Allah SWT |
Shalat Tarawih | Ibadah sunnah di bulan Ramadhan | Sepanjang Ramadhan setelah shalat Isya | Berjamaah lebih utama |
Shalat Tahajud | Ibadah malam yang dianjurkan | Setelah tidur di sepertiga malam akhir | Menyegarkan jiwa dan mendekatkan diri pada Allah |
Shalat Witir | Shalat sunnah yang menutup shalat malam | Setelah shalat tahajud | Jumlah rakaatnya ganjil |
Poin-Poin Penting Keistimewaan Malam Lailatul Qadar
- Malam yang lebih baik daripada seribu bulan.
- Malam diturunkannya Al-Quran.
- Malam penuh ampunan dan rahmat.
- Amal ibadah dilipatgandakan pahalanya.
- Waktu yang tepat untuk bermunajat dan memohon kepada Allah SWT.
Contoh Doa di Malam Lailatul Qadar
Berikut contoh doa yang dapat dipanjatkan:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
( Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni.) Artinya: Ya Allah, Engkau Maha Pengampun, Engkau mencintai pengampunan, maka ampunilah aku.
Waktu Pelaksanaan Shalat Lailatul Qadar
Menentukan waktu pelaksanaan shalat Lailatul Qadar membutuhkan pemahaman mendalam tentang perkiraan waktu kemunculannya dan panduan praktis untuk memaksimalkan ibadah di malam tersebut. Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan, dipercaya jatuh di salah satu malam ganjil pada sepuluh hari terakhir Ramadhan. Karena itu, ketelitian dan kesungguhan dalam menentukan waktu shalat sangatlah penting.
Rentang Waktu Lailatul Qadar 2025
Berdasarkan perhitungan kalender Hijriah, sepuluh hari terakhir Ramadhan 1446 H diperkirakan jatuh pada kisaran tanggal 14-23 April 2025 Masehi. Meskipun tidak ada kepastian pasti mengenai tanggal jatuhnya Lailatul Qadar, keseluruhan periode ini merupakan waktu yang tepat untuk meningkatkan intensitas ibadah dan mempersiapkan diri menyambut malam mulia tersebut. Berbagai metode hisab astronomi dapat digunakan untuk memperkirakan waktu yang lebih spesifik, namun tetap perlu diingat bahwa ini hanyalah perkiraan.
Yang terpenting adalah kesiapan spiritual kita untuk menyambut malam tersebut.
Cara Menentukan Waktu Shalat Malam yang Tepat
Waktu shalat malam, khususnya di malam Lailatul Qadar, idealnya dilakukan setelah shalat Isya hingga terbit fajar. Banyak ulama menganjurkan untuk memperbanyak ibadah di sepertiga malam terakhir. Praktisnya, Anda dapat memperkirakan waktu sepertiga malam terakhir dengan membagi waktu antara Isya hingga terbit fajar menjadi tiga bagian. Perhitungan ini bisa disesuaikan dengan kondisi lokal dan waktu terbit fajar di wilayah Anda.
Waktu Terbaik Beribadah Berdasarkan Kondisi Bulan
Kondisi bulan dapat memberikan petunjuk tambahan, meskipun bukan penentu utama. Jika bulan purnama, cahaya bulan yang terang dapat membantu memudahkan aktivitas ibadah di luar ruangan. Namun, fokus utama tetaplah pada keikhlasan dan kesungguhan dalam beribadah, terlepas dari kondisi bulan. Yang terpenting adalah niat yang tulus dan khusyuk dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Suasana Malam Lailatul Qadar yang Khusyuk
Bayangkan suasana malam Lailatul Qadar: langit gelap dihiasi bintang-bintang gemerlap, udara malam terasa sejuk dan tenang. Suara-suara aktivitas duniawi mereda, digantikan oleh lantunan ayat suci Al-Qur’an dan doa-doa yang khusyuk dari hamba-hamba Allah yang sedang bermunajat. Di setiap sudut, terasa nuansa kedamaian dan ketenangan spiritual yang mendalam. Hati dipenuhi dengan rasa syukur dan harapan akan ampunan dan rahmat-Nya.
Kesunyian malam hanya diiringi bisikan doa dan suara hati yang bermunajat kepada Yang Maha Kuasa.
Anjuran Memperbanyak Ibadah di Sepertiga Malam Terakhir
Rasulullah SAW menganjurkan untuk memperbanyak ibadah di sepertiga malam terakhir. Hal ini didasarkan pada hadits yang menjelaskan bahwa Allah SWT turun ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir. Oleh karena itu, waktu ini dianggap sebagai waktu yang mustajab untuk berdoa dan memohon ampunan. Selain shalat tahajud, Anda dapat memperbanyak membaca Al-Qur’an, berdzikir, beristighfar, dan berdoa dengan penuh khusyuk.
Momen ini adalah kesempatan emas untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon segala kebaikan.
Tata Cara Shalat Lailatul Qadar untuk Pemula
Shalat Lailatul Qadar, shalat sunnah yang dikerjakan pada malam yang lebih baik dari seribu bulan, memiliki keutamaan luar biasa. Bagi pemula, memahami tata caranya secara detail dan sederhana sangat penting agar ibadah dapat dilakukan dengan khusyuk dan maksimal. Panduan berikut akan membantu Anda melaksanakan shalat Lailatul Qadar dengan mudah dan benar.
Langkah-langkah Shalat Sunnah Lailatul Qadar
Shalat Lailatul Qadar umumnya dilakukan sebagai shalat sunnah, bisa dilakukan secara sendiri-sendiri atau berjamaah. Meskipun tidak ada ketentuan khusus jumlah rakaatnya, banyak yang melaksanakannya dengan jumlah rakaat ganjil, seperti 11 rakaat, sebagai bentuk keistimewaan malam tersebut. Berikut langkah-langkahnya:
- Niat: Bacalah niat dalam hati sebelum memulai shalat. Contoh niat: “ Ushalli sunnatan lailatul qadari arba’a rak’atin lillahi ta’ala” (Saya niat shalat sunnah Lailatul Qadar empat rakaat karena Allah Ta’ala).
- Takbiratul Ihram: Berdiri tegak, lalu ucapkan takbiratul ihram, “ Allahu Akbar”.
- Membaca Doa Iftitah: Setelah takbir, bacalah doa iftitah sesuai dengan kebiasaan Anda.
- Membaca Surat Al-Fatihah dan Surat Lainnya: Pada setiap rakaat, bacalah surat Al-Fatihah dan surat-surat pendek lainnya yang Anda kuasai. Anda bisa memilih surat-surat seperti Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas.
- Ruku’: Setelah membaca surat, ruku’ dengan posisi punggung lurus dan tangan diletakkan di atas lutut.
- I’tidal: Setelah ruku’, kembali tegak dengan mengucapkan “ Sami’allahu liman Hamidah”.
- Sujud: Lakukan sujud dua kali pada setiap rakaat, dengan posisi dahi menyentuh tanah.
- Duduk di antara dua sujud: Duduk di antara dua sujud dengan tenang.
- Salam: Setelah menyelesaikan seluruh rakaat, akhiri shalat dengan mengucapkan salam ke kanan dan ke kiri.
Setiap gerakan shalat dilakukan dengan tenang dan khusyuk, fokuskan hati pada kebesaran Allah SWT.
Contoh Bacaan Niat Shalat Lailatul Qadar
Berikut beberapa contoh bacaan niat shalat Lailatul Qadar yang bisa Anda gunakan, sesuaikan dengan jumlah rakaat yang Anda kerjakan:
- Niat shalat sunnah Lailatul Qadar 2 rakaat: “ Ushalli sunnatan lailatul qadari rak’ataini lillahi ta’ala”
- Niat shalat sunnah Lailatul Qadar 4 rakaat: “ Ushalli sunnatan lailatul qadari arba’a rak’atin lillahi ta’ala”
- Niat shalat sunnah Lailatul Qadar 11 rakaat: “ Ushalli sunnatan lailatul qadari ahada ‘asyara rak’atan lillahi ta’ala”
Ingatlah bahwa niat yang paling utama adalah keikhlasan dalam beribadah kepada Allah SWT.
Tata Cara Shalat Tahajud sebagai Bagian dari Ibadah Lailatul Qadar
Shalat tahajud sering dikerjakan sebagai bagian dari ibadah Lailatul Qadar. Shalat tahajud dilakukan setelah bangun tidur di sepertiga malam terakhir. Tata caranya hampir sama dengan shalat sunnah lainnya, namun biasanya dilakukan dengan jumlah rakaat yang lebih banyak, misalnya 2, 4, 6, atau 8 rakaat, dengan setiap dua rakaat salam. Yang terpenting adalah keikhlasan dan kekhusyukan dalam beribadah.
Tips Agar Shalat Lailatul Qadar Lebih Khusyuk
Bersihkan hati dan niat sebelum shalat. Bacalah Al-Quran dan dzikir untuk meningkatkan kekhusyukan. Jauhi hal-hal yang dapat mengganggu konsentrasi. Lakukan shalat dengan tenang dan fokus pada Allah SWT. Rasakan kehadiran-Nya dalam setiap gerakan dan bacaan. Shalat Lailatul Qadar adalah kesempatan berharga untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, manfaatkanlah dengan sebaik-baiknya.
Doa dan Zikir yang Dianjurkan: Petunjuk Lengkap Shalat Lailatul Qadar 2025 Untuk Pemula
Menyambut Lailatul Qadar, malam yang penuh keberkahan, memperbanyak doa dan zikir adalah amalan yang sangat dianjurkan. Berbagai doa dan zikir dapat dibaca baik selama shalat maupun di luar shalat, semuanya bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon ampunan serta rahmat-Nya. Pilihan doa dan zikir yang tepat dapat membantu kita meraih kemuliaan malam tersebut.
Memilih doa dan zikir yang sesuai dengan kondisi dan niat kita akan semakin meningkatkan keikhlasan dan khusyuk dalam beribadah. Berikut beberapa pilihan doa dan zikir yang dapat dibaca di malam Lailatul Qadar, dilengkapi dengan penjelasan keutamaannya dan tata cara membacanya.
Doa Pilihan untuk Malam Lailatul Qadar
Beberapa doa pilihan berikut ini memiliki keutamaan tersendiri dalam meraih ampunan dan keberkahan di malam Lailatul Qadar. Membacanya dengan penuh khusyuk dan keikhlasan akan semakin meningkatkan penerimaan doa kita.
- Doa Memohon Ampunan: ” Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni” (Ya Allah, Engkau Maha Pengampun, Engkau mencintai pengampunan, maka ampunilah aku).
- Doa Memohon Perlindungan: ” Allahumma inni as’aluka min khair ma sa’altahu nabiyyuka Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam wa a’udzubika min sharri masta’adza bihi nabiyyuka Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam” (Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan apa yang telah diminta Nabi Muhammad SAW dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukan yang telah berlindung Nabi Muhammad SAW).
- Doa Memohon Kebaikan Dunia dan Akhirat: ” Allahumma inni as’aluka khairan dunya wa khairan akhiroh wa a’udzubika min sharri dunya wa sharri akhiroh” (Ya Allah, aku memohon kebaikan dunia dan kebaikan akhirat, dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukan dunia dan keburukan akhirat).
Ketiga doa di atas merupakan contoh doa yang ringkas namun sarat makna. Doa pertama menekankan sifat Allah yang Maha Pengampun, sedangkan doa kedua dan ketiga mencakup permohonan kebaikan dan perlindungan baik di dunia maupun di akhirat.
Zikir Pilihan untuk Malam Lailatul Qadar
Selain doa, memperbanyak zikir juga merupakan amalan yang sangat dianjurkan di malam Lailatul Qadar. Zikir dapat menenangkan hati dan meningkatkan kedekatan kita dengan Allah SWT.
- Istighfar: ” Astaghfirullah” (Aku memohon ampun kepada Allah).
- Shalawat: ” Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad” (Ya Allah, limpahkan shalawat kepada Muhammad dan keluarganya).
- Tahmid: ” Alhamdulillah” (Segala puji bagi Allah).
Membaca istighfar, shalawat, dan tahmid secara berulang-ulang akan membantu menumbuhkan rasa syukur dan taubat kepada Allah SWT. Zikir-zikir ini mudah diingat dan dapat dilakukan di mana saja.
Tabel Doa dan Zikir Pilihan
Berikut tabel yang merangkum doa dan zikir pilihan beserta artinya dalam bahasa Indonesia:
Doa/Zikir | Arab | Latin | Arti |
---|---|---|---|
Doa Memohon Ampun | اللهم إنا نَك عفوٌّ تُحِبُّ العفو فاعفُ عَنِّي | Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni | Ya Allah, Engkau Maha Pengampun, Engkau mencintai pengampunan, maka ampunilah aku. |
Doa Perlindungan | اللهم إني أسألك من خير ما سألتَهُ نبيك محمد صلى الله عليه وسلم وأعوذ بك من شر ما استعاذ به نبيك محمد صلى الله عليه وسلم | Allahumma inni as’aluka min khair ma sa’altahu nabiyyuka Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam wa a’udzubika min sharri masta’adza bihi nabiyyuka Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam | Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan apa yang telah diminta Nabi Muhammad SAW dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukan yang telah berlindung Nabi Muhammad SAW. |
Doa Kebaikan Dunia Akhirat | اللهم إني أسألك خير الدنيا وخير الآخرة وأعوذ بك من شر الدنيا وشر الآخرة | Allahumma inni as’aluka khairan dunya wa khairan akhiroh wa a’udzubika min sharri dunya wa sharri akhiroh | Ya Allah, aku memohon kebaikan dunia dan kebaikan akhirat, dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukan dunia dan keburukan akhirat. |
Istighfar | أستغفر الله | Astaghfirullah | Aku memohon ampun kepada Allah |
Shalawat | اللهم صل على محمد وعلى آل محمد | Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad | Ya Allah, limpahkan shalawat kepada Muhammad dan keluarganya |
Tahmid | الحمد لله | Alhamdulillah | Segala puji bagi Allah |
Tata Cara Membaca Doa dan Zikir
Membaca doa dan zikir sebaiknya dilakukan dengan khusyuk dan penuh kesadaran. Bersihkan hati dan niat terlebih dahulu sebelum memulai. Bacalah dengan perlahan dan pahami arti dari setiap kalimat yang diucapkan. Jika memungkinkan, lakukan di tempat yang tenang dan nyaman agar konsentrasi tidak terganggu. Setelah selesai, sampaikan rasa syukur kepada Allah SWT atas kesempatan yang diberikan.
Persiapan Mental dan Spiritual Menyambut Lailatul Qadar

Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan, menuntut persiapan yang matang, tak hanya fisik, namun juga mental dan spiritual. Kesungguhan dalam menyambut malam mulia ini akan menentukan kualitas ibadah dan keberkahan yang diterima. Persiapan yang baik akan menghadirkan ketenangan dan kekhusyukan dalam beribadah, sehingga doa-doa kita lebih mudah dikabulkan.
Tips Meningkatkan Kekhusyukan Ibadah
Mencapai kekhusyukan dalam shalat Lailatul Qadar membutuhkan upaya sungguh-sungguh. Bukan sekadar menjalankan ritual, melainkan menghadirkan hati sepenuhnya di hadapan Allah SWT. Berikut beberapa tips yang dapat membantu:
- Meningkatkan kualitas ibadah sunnah sebelum Lailatul Qadar, seperti memperbanyak membaca Al-Quran dan dzikir.
- Memilih tempat shalat yang tenang dan nyaman, jauh dari gangguan.
- Memfokuskan pikiran pada makna bacaan shalat dan doa.
- Menahan diri dari hal-hal yang dapat mengganggu konsentrasi, seperti gadget.
- Membayangkan kebesaran dan keagungan Allah SWT.
Pentingnya Tobat dan Permohonan Ampun
Sebelum memasuki malam Lailatul Qadar, membersihkan diri dari dosa-dosa masa lalu merupakan langkah penting. Dengan bertaubat dan memohon ampun kepada Allah SWT, hati akan merasa lebih tenang dan siap menerima limpahan rahmat-Nya. Kesucian hati akan meningkatkan kualitas ibadah dan mempererat hubungan dengan Sang Pencipta.
Menjaga Kebersihan Diri dan Lingkungan
Kebersihan diri dan lingkungan merupakan bagian tak terpisahkan dari ibadah. Kebersihan mencerminkan kesiapan kita menyambut kedatangan tamu agung, yaitu Allah SWT. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Bersuci dengan berwudhu sebelum shalat.
- Memakai pakaian yang bersih dan suci.
- Membersihkan tempat shalat dari kotoran dan debu.
- Menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
Motivasi Menghadapi Lailatul Qadar, Petunjuk lengkap shalat Lailatul Qadar 2025 untuk pemula
“Wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang ridha dan diridhai-Nya. Maka masuklah ke dalam jamaah hamba-hamba-Ku, dan masuklah ke dalam surga-Ku.” (QS. Al-Fajr: 27-30)
Ayat di atas menjadi pengingat betapa pentingnya mempersiapkan diri secara mental dan spiritual untuk meraih ketenangan hati dan ridho Allah SWT. Semoga kita semua dilimpahi keberkahan dan ampunan-Nya di malam Lailatul Qadar.
Ringkasan Penutup

Menyambut Lailatul Qadar dengan persiapan yang matang, baik secara fisik maupun spiritual, akan meningkatkan keikhlasan dan kekhusyukan dalam beribadah. Semoga panduan lengkap shalat Lailatul Qadar 2025 untuk pemula ini dapat membantu Anda dalam meraih keberkahan malam seribu bulan. Jangan lewatkan kesempatan berharga ini untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon ampunan-Nya. Semoga Allah SWT menerima segala amal ibadah kita.